News / Kegiatan Provinsi
5 Mei 2018

Kembali keluarga besar Suster Notre Dame provinsi Bunda Penasehat Yang Baik Indonesia, kehilangan salah satu putri terbaiknya pada  tanggal 10 April 2018 tepatnya pukul 22.00 di rumahsakit umum Budi Rahayu Pekalongan, beliau adalah Sr. Maria Tadea, SND. Beliau meninggal dalam usia 79 tahun. Selama hidupnya beliau selalu mengatakan kalau sakit cukup hanya tiga hari saja. Apa yang menjadi kerinduannya itu dikabulkan Tuhan. Beliau berpulang setelah tiga hari dirawat di ICU RSU Budi Rahayu. Suster sempat menerima Sakramen  Pengurapan orang sakit dan diiringi dengan Doa Kerahiman Ilahi serta 3 kali Aku Percaya Suster berpulang pada Bapa dalam damai. Jenazah disemayamkan di Kapel Susteran Komunitas Rumah Induk Pekalongan.

 Beliau di makamkan pada tanggal 11 April 2018 di makam para suster SND yang berada di belakang biara SND, proses pemakamannya berjalan dengan lancar. Pukul 10.00, umat dan keluarga yang akan menghadiri Misa requem sudah hadir semua. Misa requem dipersembahkan oleh Rm. Martinus Ngarlan, Pr, selaku Pastor Kepala Paroki Gereja St. Petrus Pekalongan. Yang bertugas koor dalam misa itu adalah para suster SND yang datang dari berbagai, tanpa latihan terlebih dahulu semua bernyanyi memberikan suara yang terbaik untuk Suster Maria Tadea SND.

           

Dalam kotbahnya Rm Ngarlan mengatakan bahwa Sr Tadea menjadi model dan teladan bagi pelayanan beliau sebagai seorang Romo khususnya dalam hal berpastoral. . Hal ini dikatakan karena memang Beliau pribadi yang begitu murah hati sehingga memiliki perhatian  yang luar biasa terhadap orang yang sakit dan meninggal dan akan berusaha sebisa mungkin untuk datang.  Didalam kehidupan sehari-hari Sr.Maria Tadea adalah seorang pendoa,  tekun, disiplin, gembira, taat, dan aktif dalam hidup kemasyarakatan; seperti kegiatan PKK, Dasawisma beliau juga aktif dalam gereja; seperti aktif di Santa Monika, mengunjungi umat dan terutama senang sekali ikut PD Karismatik, selain itu beliau juga setia mengikuti seluruh aktivitas di Komunitas. Segala sesuatu dikerjakan beliau dengan semangat dan kegembiraan hal ini karena beliau memiliki iman yang mendalam bahwa  Tuhan itu sungguh Maha Baik. Beliau sungguh menghidupi Sabda Tuhan  ”Jika seseorang tidak mau bekerja , janganlah ia makan.”.

Selamat Jalan Suster Maria Tadea, SND, jadilah selalu pendoa kami.

 

SHARE THIS ON: