Ulang TahunKongregasi SND ke 170 Tahun
Perjalanan panjang dan tentu melewati berbagai macam situasi yang tak menentu dan tak terduga. Dalam situasi apapun para suster SND diajak untuk selalu melihat kebaikan Tuhan seperti St. Yulia Billiar mengatakan, "Oh betapa baik-Nya Tuhan yang Maha Baik." Rahmat Tuhan tidak hanya dalam situasi yang menyenangkan, namun seperti yang dikatakan St. Paulus: "Sebab jika aku lemah, maka aku kuat" (2Kor. 11: 10) Hal demikian yang menjadi kekuatan bagi setiap suster untuk mempercayakan diri, karya dan panggilan kepada Bapa yang Maha Baik. Membiarkan Allah yang berkarya setiap hari.
Perayaan syukur walau hanya di komunitas, namun tak mengurangi rasa syukur dan menepis sukacita para suster. "Tuhan tidak melupakan kita, Salib-Nya, tanda cinta-Nya, menjadi bagian kita." "surat Sr. M. Aloysia, 28 November 1888.
Para suster SND kembali mengenang dua wanita luar biasa yang tidak hanya mempersembahkan kekayaan, namun kebebasan mereka; Suster Maria Aloysia SND dan Suster Maria Ignatia SND. Keberaniaan mengatakan " Ya " dan mempersembahkan diri seutuhnya kepada Tuhan; saat itulah Kongregasi SND berdiri dan siap mewartakan kebaikan Tuhan.
Setiap komunitas sangat kreatif untuk melakukan kegiatan untuk membaharui semangat dalam melayani. Ada komunitas kegiatan ekologi, pengembangan bakat, sharing iman dan masih banyak kegiatan lainnya untuk mensyukuri kebaikan Tuhan.
Semoga kedepannya setiap suster SND mampu membawa jiwa-jiwa kepada Tuhan dan mampu menjadi sumber sukacita yang menginspirasi dan menjangkau mereka yang lemah, miskin dan tak berdaya. Semoga dalam situasi pandemi ini, para suster juga menjadi sumber kekuatan dan penghiburan bagi mereka yang kehilangan harkat, pekerjaan ataupun orang yang mereka kasihi.
